Kamis, 07 April 2011

Saya dan PASGA : Serba-serbi


Wah ternyata masih banyak yang bisa saya ceritakan pengalaman saya di PASGA. Hehehe. Oke, langsung saja! (bersemangat)

Selain acara inti PASGA, yaitu Pengukuhan dan Pelantikan, Pasga juga mempunyai acara lain yang tidak kalah penting.

Salah satunya adalah HUT PASGA. Hari ulang tahun PASGA adalah tanggal 7 November. Pada tanggal 7 November, kebiasaan anggota PASGA adalah memberikan selamat kepada sesama anggota, bisa melalui pesan singkat maupun langsung mengucapkan selamat setiap kali bertemu. Namun biasanya perayaannya dilaksanakan tidak tepat tanggal 7 November, melainkan pada hari Sabtu yang paling dekat dengan tanggal 7 November. Alasannya adalah perayaan HUT PASGA dimulai dari sore hingga malam hari, jadi tidak akan mengganggu kegiatan belajar karena esoknya adalah hari Minggu. Kurang lebih pada pukul 18.00 WIB, acara inti dimulai. Junior yang berada di dalam kelas, dipersilahkan menuju Aula, dimana acara diadakan, dengan berbaris, menutup mata, dan menyanyikan himne paskibra. Suasana begitu hening. Sesampainya di Aula, mereka diposisikan sedemikian rupa oleh senior dengan mata masih tertutup. Dan ketika waktunya membuka mata, sudah terlihat deretan lilin merah menyala di depan mereka. Kemudian acara seperti layaknya ulang tahun yaitu pemotongan tumpeng dan roti ulang tahun. Hahaha. Keren!  -PASGA itu tidak kaku, tapi juga punya sisi romantis-
Pemotongan Kue oleh Pembina PASGA, Ketua PASGA, dan perwakilan PPG.


Selain HUT PASGA, juga ada bakti sosial. Bakti sosial adalah kegiatan yang dipanitiai oleh junior. Bakti sosial dilaksanakan di suatu wilayah yang terdapat banyak penduduk yang kurang mampu. Bantuan yang diberikan biasanya dalam bentuk kebutuhan pokok dan pakaian layak pakai yang dananya berasal dari anggota PASGA sendiri. 
Baksos saat kepanitiaan angkatan saya.
 Biasanya usai Baksos, dilanjutkan dengan refreshing. Refreshing juga diadakan di sekitar lokasi baksos. Sewaktu panitianya adalah angkatan saya, refreshing diadakan di Curug Ceheng. Junior dan Senior membaur menjadi satu, hampir tidak ada jarak. Tujuannya juga untuk mempereratkan hubungan antar anggota PASGA. –PASGA juga bisa berbagi-
Refreshing setelah Baksos di Curug Ceheng


Acara yang tidak kalah keren adalah Kemah Tahunan (KT). KT adalah acara yang diadakan OSIS SMA N 1 Purbalingga. Diikuti oleh seluruh siswa kelas X dan XI yang tergabung dalam ekstrakurikuler masing-masing. Diadakan setahun sekali pada saat siswa kelas XII melaksanakan ujian sekolah. Intinya kemah bersama seluruh ekstrakurikuler di SMA N. 1 Purbalingga. Ketika saya junior, KT dilaksanakan di Guci. Itu adalah KT terakhir yang dilaksanakan di GUCI. Saat saya menjadi Senior, lokasi KT pindah ke Bumi Perkemahan Munjul Luhur, Purbalingga.  Banyak teman-teman yang mempertanyakan, dan kecewa dengan keputusan Kepala Sekolah atas dipindahkannya lokasi KT. Yang saya dengar alasannya adalah “Purbalingga juga punya Bumi Perkemahan, kenapa harus jauh-jauh pergi ke Guci. Apa kata dunia?”.  Hmmm… Benar juga! tapi sebenarnya agak sedikit kecewa juga. (lho???). Karena menurut saya, kemah di Guci itu terasa benar-benar kemah. (sekali lagi “lho???”). Ya intinya lokasinya masih terlihat alami, jauh dari rumah, dan udara yang sejuk. Ah.. yang penting saya sempat merasakan dinginnya Guci, mencekamnya Guci di malam hari karena gonggongan anjing hutan, dan sempat merasakan pula mandi di kolam air hangat. Alhamdulillah… Pengalaman yang tidak bisa dilupakan. Hahaha.
Barisan PASGA paling rapi dong...
hari terakhir, tenda berantakan


Kemudian ada juga PEMANTAPAN. Pemantapan dilaksanakan sebelum Pelantikan. Tujuannya adalah untuk memantapkan PBB CAPAS. Namun agar lebih menarik, kegiatan ini berupa perlombaan PBB antar pleton. Capas dibagi menjadi 3 pleton. Waktu itu saya tergabung di pleton 3 bersama Alex, Wasis, Wisang, Niken, Djantie, Nia, Mima, dll. Beberapa bulan sebelum perlombaan, kami sudah rutin latihan. Sangat dibutuhkan kekompakan, semangat, dan kekakraban sesama anggota pleton. Sebenarnya kami pesimis untuk juara 1 karena jika melihat pleton 1 dan 2, mereka sungguh sangat rajin berlatih, tidak seperti kelompok kami. Hahaha. Tetapi nasib berkata lain, kami mendapat juara 1. Yeaaaah!  We are lucky!
Pletoooon tigaaaa.... JOOOOS!
Saat perlombaan. Saya penjuru.

Nah… setelah PELANTIKAN diadakan Musyawarah Anggota (MUSANG). Musang adalah pemilihan pengurus PASGA periode baru. Sebelumnya telah dipilih oleh senior 12 orang kandidat untuk maju dalam pemilihan calon Ketua dan wakil ketua. Dan pada waktu itu, saya adalah satu dari 12 orang kandidat tersebut. Saya tidak mempunyai target untuk menjadi Ketua PASGA. Saat MUSANG 31 Agustus 2008, 12 orang kandidat tersebut satu per satu menyampaikan visi-misinya dihadapan Pembina PASGA, kakak-kakak Purna Paskibra Ganesha (PPG), Kakak-kakak senior PASGA, teman-teman satu angkatan di PASGA, dan adik-adik junior baru. Kekonyolan visi-misi saya ternyata menarik perhatian dan menjadikan saya mendapat polling suara terbanyak setelah Alex. Akhirnya, Alex dan saya ditetapkan menjadi Ketua dan wakil ketua PASGA periode 2008-2009. Hahaha. Unbelievable!
12 besar, pengurus inti PASGA 11. We are the best generation!

Oya di PASGA juga ada “adik dan kakak asuh”. Jadi junior memilih seorang senior untuk dijadikan kakak asuh. Fungsinya agar ada kedekatan lebih, selayaknya kakak-adik, jadi saat junior mengalami kesulitan di PASGA, mereka bisa meminta bantuan kepada kakak asuh mereka. –Terbukti, tidak selamanya ada jarak yang jauh antara junior dan senior-
Yang unik lagi, setiap tanggal 14 februari, junior memberikan coklat kepada kakak asuhnya, dan kepada kakak senior favorit mereka. Hahaha. Saya rasa kegiatan semacam ini hanya untuk hiburan saja. Dan lagi-lagi sebagai salah satu cara untuk mendekatkan antara senior dan junior.
Ada kegiatan di PASGA, namanya Gendu-gendu Rasa, istilah gaulnya mungkin curhat. Bisa dari adik asuh ke kakak asuh, atau seluruh junior kepada seniornya (umum). Biasanya yang dibacarakan adalah tentang permasalahan junior kepada senior, maupun sebaliknya, atau juga bisa berbagi pengalaman. –PASGA itu terbuka-
Sharing pengalaman


Ada juga Evaluasi dan Inspeksi. Kalo yang terakhir adalah salah satu kegiatan di PASGA yang saya rindukan. Kanapa? Hahaha. Cukup saya dan teman-teman PASGA yang tau.
Hmmmm…. Sering saya bahas kedekatan antara senior dan junior. Intinya siy di PASGA, junior harus bisa menempatkan diri kapan menjadi sahabat senior dan kapan menjadi junior. Sehingga, kegiatan dan hubungan junior dan senior di PASGA akan berjalan dengan lacar dan baik.

Banyak pengalaman yang saya dapat dari PASGA, banyak sahabat yang saya dapat dari PASGA, banyak pelajaran yang saya dapat dari PASGA, banyak cita-cita yang sudah saya gapai dari PASGA. PASGA sudah memberikan saya banyak hal. Namun belum ada hal berarti yang bisa saya berikan untuk PASGA. PASGA selamanya di hati.
Terimakasih PASGA… PASGA INSIDE!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar